Gerindra Tetap sebagai Oposisi bagi Pemerintahan Jokowi-JK
Jakarta - Sekjen Partai
Gerindra DPR RI Ahmad Muzani menegaskan, partainya tetap solid
menjalankan fungsi kontrol kepada pemerintahan Jokowi-JK. Sekuat apapun
pemerintahan harus ada fungsi kontrol dari legislatif.
“Gerindra tetap mengukuhkan posisi sebagai kekuatan penyeimbang. Itu pilihan kami karena sekuat apapuan pemerintah tetap perlu ada kontrol,” kata Muzani dalam konferensi pers dalam Peringan HUT Partai Gerindra ke-8 di komplek parlemen Senayan Jakarta, Kamis (4/2).
Muzani mengaskan, Gerindra sebagai partai oposisi akan bertindak kontruktif terhadap pemerintah. Gagasan itu dikatakannya untuk mengefektifkan dan mengawal pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami akan tolak kebijakan yang tidak sesuai dengan kepentingan rakyat. Akan kami kritisi. Namun bila kebijakan itu baik untuk rakyat akan kami dukung,” tegasnya.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI itu berujar, Gerindra akan belajar dan terus mendengar semua aspirasi rakyat. Gerindra juga akan mengajukan pandangan kepada pemerintah bila ada hal-hal yang dianggap penting bagi keepntingan rakyat.
Muzani menambahkan, HUT Gerindra yang ke-8 akan dilaksanakan dengan sejumlah kegiatan. Puncak perayaan akan dilaksanakan pada Sabtu (6/2) di kantor DPP Partai Gerindra, Pasar Minggu Jakarta Selatan.
“Kami akan rayakan sewindu Partai Gerindra dengan kesederhaan karena memang perekonomian juga lagi lesu. Kita berharap perekonomian bangsa semakin baik agar rakyat tidak susah,” katanya.
“Gerindra tetap mengukuhkan posisi sebagai kekuatan penyeimbang. Itu pilihan kami karena sekuat apapuan pemerintah tetap perlu ada kontrol,” kata Muzani dalam konferensi pers dalam Peringan HUT Partai Gerindra ke-8 di komplek parlemen Senayan Jakarta, Kamis (4/2).
Muzani mengaskan, Gerindra sebagai partai oposisi akan bertindak kontruktif terhadap pemerintah. Gagasan itu dikatakannya untuk mengefektifkan dan mengawal pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami akan tolak kebijakan yang tidak sesuai dengan kepentingan rakyat. Akan kami kritisi. Namun bila kebijakan itu baik untuk rakyat akan kami dukung,” tegasnya.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI itu berujar, Gerindra akan belajar dan terus mendengar semua aspirasi rakyat. Gerindra juga akan mengajukan pandangan kepada pemerintah bila ada hal-hal yang dianggap penting bagi keepntingan rakyat.
Muzani menambahkan, HUT Gerindra yang ke-8 akan dilaksanakan dengan sejumlah kegiatan. Puncak perayaan akan dilaksanakan pada Sabtu (6/2) di kantor DPP Partai Gerindra, Pasar Minggu Jakarta Selatan.
“Kami akan rayakan sewindu Partai Gerindra dengan kesederhaan karena memang perekonomian juga lagi lesu. Kita berharap perekonomian bangsa semakin baik agar rakyat tidak susah,” katanya.
Hotman Siregar/CAH
Suara Pembaruan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar